Kamis, 23 Mei 2013

Waspada Tiga Penyurut Libido Wanita


Pasangan sudah menggoda Anda dengan berbagai cara, tapi gairah bercinta tak kunjung ada. Mungkin Anda juga bingung mengapa ini bisa terjadi. Tapi jangan membiarkannya begitu saja.

Kondisi hilang gairah terlalu lama akan berdampak negatif pada keintiman dengan pasangan. Untuk itu, waspada terhadap tiga hal ini karena bisa dengan dengan menyurutkan libido wanita.

1. Otak Terlalu Aktif

Bagi wanita yang tidak bisa mengistirahatkan otak, biasanya sulit untuk bersantai. Selalu serius dan cenderung sulit menikmati aktivitas seksual. Terlalu banyak pikiran jadi salah satu pembunuh libido terbesar. Wanita lebih sering mengalaminya karena suka mengkhawatirkan hal-hal kecil.

"Tipe orang ini juga biasanya kecanduan komputer, Blackberry, iPhone, televisi dan dilakukan secara konstan," kata ahli kesehatan gizi holistik, Sally Kravich, dikutip dari Sheknows.com

Untuk mengatasinya, satu jam sebelum tidur matikan seluruh gadget dan elektronik. Bagi mereka yang jadi pemikir berlebihan disarankan untuk mengkonsumsi suplemen yang mengandung kalsium dan magnesium untuk relaksasi. Cara ini bisa diandalkan untuk mengembalikan gairah.

2. Kelelahan

Pekerjaan yang menumpuk di kantor, sesampainya di rumah disibukkan dengan pekerjaan rumah tangga. Sebagai wanita memang membutuhkan tenaga ekstra untuk bisa menyelesaikan semuanya. Tapi sesekali manjakan diri Anda. Karena kelelahan ini tak hanya berdampak buruk pada libido, tapi juga kesehatann psikis dan fisik.

"Berendamlah di bak air hangat dengan bubble beraroma. Buat diri Anda merasa lebih rileks. Suasana hati yang santai dan nyaman akan dengan mudah bergairah," ujar Kravich.

3. Pengalih Perhatian

Suara ponsel, televisi, air kran yang tak tertutup rapat jadi pengalih perhatian yang bisa dengan mudah menghilangkan gairah. Jika Anda langsung memeriksanya dan meninggalkan pasangan begitu saja, pertanda kalau bercinta bukan jadi skala prioritas.

"Kunci kamar, matikan televisi dan segala alat elektronik. Fokuslah untuk relaksasi dan bermesraan dengan pasangan. Bukan sebuah kesalahan jika sesekali memprioritaskan kesenangan diri sendiri dan pasangan," kata Kalvich.

sumber : vivanews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Baca Juga

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...